Pushbike Championship Kukar Jadi Magnet Wisata Baru, UMKM Lokal Kecipratan Berkah

BANNER-KOMINFO-KUKAR-FIX-scaled Pushbike Championship Kukar Jadi Magnet Wisata Baru, UMKM Lokal Kecipratan Berkah

Penainformasi.com, KUTAI KARTANEGARA – Suasana penuh keceriaan dan antusiasme warga tampak di halaman Kedaton Kutai Kartanegara, Minggu (4/5/2025), saat ratusan orang berkumpul mengikuti dan menyaksikan Pushbike Championship Piala Kapolres Kukar. Bukan hanya perlombaan sepeda anak-anak, ajang ini menjadi penggerak baru bagi geliat ekonomi lokal dan promosi wisata di Kutai Kartanegara.

Kegiatan ini terbukti menyedot perhatian masyarakat dari berbagai kota sekitar seperti Balikpapan, Samarinda, Bontang, hingga Sangatta. Para peserta datang membawa serta keluarga mereka, menciptakan atmosfer yang meriah dan ramai di pusat kota budaya Tenggarong.

Camat Tenggarong, para orang tua peserta, serta komunitas-komunitas olahraga dan UMKM turut ambil bagian memeriahkan acara. Di sepanjang area acara, stan-stan UMKM berjejer menjajakan produk khas Kukar, mulai dari makanan tradisional, minuman segar, hingga kerajinan tangan.

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, mengungkapkan bahwa event seperti ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, melainkan momentum strategis untuk memperkenalkan potensi Kukar kepada publik yang lebih luas.

“Kegiatan ini sangat positif karena menyentuh berbagai aspek. Ada edukasi, ada hiburan, ada ekonomi, dan yang terpenting adalah promosi daerah,” ujarnya.

Ia menyebut, konsep sport tourism bisa menjadi alternatif pembangunan sektor wisata Kukar ke depan. Dengan menyelenggarakan event yang bersifat partisipatif dan ramah keluarga, wajah Kukar sebagai destinasi wisata sejarah dan budaya bisa makin dikenal.

“Lokasinya strategis dan ikonik, yaitu di Kedaton yang punya nilai historis. Ini peluang besar untuk menampilkan sisi lain Kukar, terutama sebagai kota budaya yang terbuka,” tambahnya.

Selain pelibatan komunitas, dukungan sponsor seperti Bankaltimtara memperkuat pelaksanaan event ini. Dispora Kukar juga memberikan berbagai hadiah hiburan sebagai bentuk penghargaan kepada peserta dan komunitas yang telah mendukung suksesnya acara.

Ali berharap kegiatan seperti Pushbike Championship bisa menjadi agenda rutin tahunan dan masuk dalam kalender resmi pariwisata Kukar. Menurutnya, hal ini dapat mendorong kolaborasi lintas sektor, mulai dari komunitas olahraga, pelaku usaha kecil, hingga instansi pemerintah.

“Kalau event ini dikelola dengan profesional dan masuk kalender wisata, saya yakin dampaknya akan makin besar. Bukan hanya bagi ekonomi, tapi juga identitas daerah kita sebagai kota yang dinamis dan inklusif,” paparnya.

Antusiasme peserta dan pengunjung yang tinggi menjadi bukti bahwa publik mendambakan ruang-ruang hiburan yang edukatif sekaligus menyenangkan. Melalui lomba seperti Pushbike, anak-anak juga diperkenalkan dengan olahraga sejak dini, membentuk karakter sportif dan berani bersaing secara sehat.

Ali menutup dengan mengajak seluruh pihak untuk bahu membahu menjadikan ajang seperti ini sebagai platform kolaboratif yang bisa memberi manfaat jangka panjang.

“Kita butuh event yang tidak hanya meriah sesaat, tapi juga punya dampak jangka panjang. Dan Pushbike ini bisa jadi salah satunya,” pungkasnya. (ADV Diskominfo Kukar)

Share this content:

Post Comment