Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Tuntas Dibangun, Kukar Bidik Pasar Ekspor Jepang
Penainformasi.com, KUTAI KARTANEGARA – Setelah melalui proses panjang sejak 2019, pabrik pengolahan rumput laut di Kecamatan Muara Badak akhirnya rampung dibangun.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kini bersiap mengoperasikan fasilitas strategis ini untuk mendorong ekspor hasil laut, sekaligus memperluas peluang kerja sama dengan investor asing.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat posisi daerah sebagai sentra industri berbasis komoditas laut. Salah satu proyek unggulan yang kini memasuki tahap akhir adalah pembangunan pabrik pengolahan rumput laut di Kecamatan Muara Badak.
Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Sayid Fathullah, mengungkapkan bahwa pabrik yang dibangun sejak 2019 ini telah selesai 100 persen pada 2024, dengan total anggaran mencapai Rp60 miliar.
“Nilainya Rp 60 miliar, akumulasi dari pertama sampai 2024 kita sudah melaksanakan pembangunan dan bisa dikatakan 100 persen, jadi sudah selesai. Tinggal uji coba mesin,” ujar Sayid.
Fasilitas ini dirancang untuk mengolah rumput laut dengan kapasitas produksi hingga 20 ton per hari. Sebelum resmi beroperasi, Disperindag Kukar masih menunggu hasil uji coba mesin guna memastikan kinerja pabrik berjalan optimal.
Menariknya, pabrik ini mulai dilirik oleh investor asing, salah satunya dari Jepang. Ketertarikan ini membuka peluang besar bagi Kukar untuk memperluas pasar ekspor hasil laut, khususnya rumput laut yang selama ini menjadi komoditas unggulan di wilayah pesisir.
“Alhamdulillah kita dapat calon investor dari Jepang, sudah ada yang berminat kerja sama nanti dengan Perusda, Bumdes, dan koperasi itu yang akan mengelola rumput laut,” tutupnya. (ADV Diskominfo Kukar/nr)
Share this content:
Post Comment