Diskominfo Kukar Dukung Peran Pers dalam Dialog Bisnis Migas AMSI Kaltim
Penainformasi.com, KUTAI KARTANEGARA – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kaltim menggelar Dialog Bisnis Migas di Pendopo Wakil Bupati Kukar, pada Kamis, 13 Februari 2025. Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kukar, yang menilai bahwa peran pers sangat penting dalam mendorong pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi.
Plt. Kepala Diskominfo Kukar, Solihin, melalui Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Sofyan Agus, menyampaikan dukungan terhadap acara ini. Dalam sambutannya, Agus menegaskan bahwa pers memiliki peran strategis dalam menciptakan ekosistem informasi yang sehat dan berkontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Melalui pemberitaan yang informatif, edukatif, dan konstruktif, pers mampu menciptakan ekosistem informasi yang sehat, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan kepercayaan publik dan investor terhadap potensi daerah kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, Agus menjelaskan bahwa di era digital saat ini, pers tidak hanya berfungsi sebagai penyampai berita, tetapi juga menjadi sarana promosi bagi pelaku usaha lokal. Produk-produk UMKM di daerah dapat dikenal lebih luas melalui pemberitaan positif dan peliputan media yang mendalam.
“Dengan demikian, pers berperan sebagai penggerak ekonomi kreatif dalam memperkenalkan keunggulan daerah kita ke tingkat nasional maupun internasional,” tambahnya.
Selain itu, Agus juga menyoroti peran pers sebagai pengontrol sosial, yang berkontribusi terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah.
“Adanya pers ini sangat membantu pemerintah daerah dalam memastikan setiap kebijakan yang dijalankan berpihak kepada kepentingan masyarakat. Hal ini tentu berdampak pada efektivitas kebijakan ekonomi yang mampu meningkatkan PAD secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Agus berharap bahwa Dialog Bisnis Migas ini dapat menjadi wadah diskusi bagi para pemangku kepentingan untuk berbagi wawasan serta mencari solusi atas tantangan yang dihadapi dalam industri migas.
“Kami percaya bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan media dapat menciptakan ekosistem bisnis yang lebih sehat dan berkelanjutan,” pungkasnya. (ADV Diskominfo Kukar/nr)
Share this content:
Post Comment