Bekali Pemuda dengan Literasi Media, Karang Taruna Maluhu dan Diskominfo Kukar Gelar Pelatihan Jurnalistik

Penainformasi.com, KUTAI KARTANEGARA – Meningkatkan literasi media dan kemampuan jurnalistik generasi muda menjadi fokus utama dalam pelatihan jurnalistik dan foto jurnalistik yang diselenggarakan Karang Taruna Krida Mulya Kelurahan Maluhu bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kutai Kartanegara pada Minggu (22/6/2025).

Pelatihan yang berlangsung di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Kelurahan Maluhu ini diikuti oleh puluhan pemuda dari pengurus Karang Taruna tingkat kelurahan hingga RT. Kegiatan ini dirancang sebagai bagian dari langkah strategis dalam membekali anak muda dengan keterampilan jurnalistik yang relevan di era informasi digital yang semakin dinamis.

Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, menegaskan pentingnya peran pemuda dalam membentuk masyarakat yang cerdas bermedia. Ia menilai kemampuan memahami, menyaring, dan menyebarkan informasi secara bijak adalah keterampilan mendasar yang wajib dimiliki generasi muda saat ini.

“Pemuda harus bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, termasuk dalam hal penguasaan media dan literasi digital,” ujarnya saat membuka kegiatan.

Tri Joko juga menekankan bahwa pemuda yang memahami prinsip jurnalistik akan lebih siap menjadi penyaring informasi, bukan sekadar konsumen pasif. Dengan kemampuan dasar jurnalistik, mereka dapat menghindari jebakan berita palsu atau hoaks dan justru menjadi agen penyebar informasi positif.

“Jika mereka memahami dasar jurnalistik, maka mereka bisa menyaring informasi hoaks dan menyebarkan kabar yang membangun,” ucapnya lebih lanjut.

Ia mengapresiasi tingginya antusiasme peserta yang menunjukkan bahwa kesadaran terhadap pentingnya peran media dalam membangun masyarakat kini mulai tumbuh di kalangan anak muda.

Selama pelatihan, para peserta menerima pembekalan teori jurnalistik mulai dari dasar-dasar penulisan berita, teknik penyusunan informasi menggunakan rumus 5W+1H, hingga pemahaman terhadap kode etik jurnalistik yang menjadi pijakan moral dalam bekerja di ranah media. Tak hanya teori, peserta juga mengikuti praktik lapangan berupa fotografi jurnalistik untuk meningkatkan kepekaan visual terhadap isu-isu sosial di lingkungan sekitar.

Materi disampaikan oleh tim narasumber dari Diskominfo Kukar yang menggunakan metode interaktif, agar peserta lebih mudah memahami serta mampu langsung mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh.

Tri Joko berharap pelatihan ini menjadi langkah awal untuk membentuk kelompok pemuda penggerak media warga yang mampu menyampaikan informasi lokal secara bijak, akurat, dan bertanggung jawab.

“Ke depan, kami dari kelurahan sangat mendukung bila terbentuk komunitas media warga yang aktif dan bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi lokal,” katanya.

Ia juga membuka peluang untuk mengadakan pelatihan serupa dalam skala yang lebih besar dan berkelanjutan. Bahkan, ia mendorong agar pelatihan seperti ini dimasukkan ke dalam program kerja tahunan Karang Taruna sebagai program kolaboratif antara kelurahan dan pemuda.

“Kalau perlu, kegiatan seperti ini bisa kita dorong agar masuk ke program kerja tahunan Karang Taruna dan menjadi program kolaboratif kelurahan,” tambahnya.

Untuk meningkatkan semangat dan apresiasi, para peserta yang mengikuti pelatihan secara penuh diberikan sertifikat resmi sebagai bentuk pengakuan dan dorongan untuk terus mengembangkan diri di bidang jurnalistik.

Ketua Karang Taruna Krida Mulya, Achmad Roziq Maulana, menyebut kegiatan ini sebagai langkah strategis untuk mencetak pemuda yang tidak hanya aktif secara sosial, tetapi juga memiliki kemampuan menyampaikan informasi yang tepat dan membangun di lingkungannya.

“Pelatihan ini adalah langkah awal yang sangat berarti untuk meningkatkan kapasitas pemuda, terutama agar mereka mampu menyampaikan informasi yang adil, akurat, dan membangun di lingkungannya,” ujarnya.

Tri Joko Kuncoro pun menutup kegiatan dengan harapan agar pelatihan ini bisa menjadi titik awal munculnya gerakan informasi positif di Maluhu yang digerakkan oleh generasi muda kreatif, cerdas, dan bertanggung jawab. (Adv/ Diskominfo Kukar)