Austin Butler Tentang Lokasi Syuting Dune: Rasanya Seperti di Dalam Microwave!

Aktor Austin Butler kini menjadi bintang baru dalam film sekuel Dune karya Denis Villeneuve, Dune: Part Two. Dalam film ini, ia berperan sebagai tokoh antagonis, Feyd-Rautha, dan berbagi pengalaman selama proses syuting.

Bintang Elvis ini mengungkapkan bahwa tantangan terbesar selama syuting adalah kondisi ekstrem di lokasi yang mencapai suhu hingga 43 derajat Celsius.

Dalam wawancara dengan Entertainment Weekly, Butler mengungkapkan bahwa beberapa orang bahkan pingsan akibat panas yang begitu terik.

“Suhunya mencapai 110 derajat Fahrenheit, sangat panas. Saya mengenakan bald cape, dan di antara dua soundstage, hanya ada kotak abu-abu dengan dinding setinggi 60 meter dan pasir,” katanya.

Dia menambahkan, “Ini menjadi seperti microwave. Ada orang yang pingsan karena serangan panas. Dan itu baru minggu pertamaku.”

Namun, peraih nominasi Oscar itu melihat situasi yang menuntut ini sebagai sebuah pengalaman yang menarik di sepanjang kariernya.

Kesulitan itu ternyata malah membuat para cast dan kru menjadi sangat dekat.

“Ini benar-benar mengikat seluruh kru. Ada sesuatu yang sangat merendahkan hati berada di lingkungan yang tidak nyaman seperti ini,” tambahnya.

Sementara itu sang sutradara juga bersyukur karena tidak merekam kedua film Dune secara langsung.

“Kedua film tersebut dibuat dalam kondisi yang sangat keras, dan sangat melelahkan secara fisik, jadi adanya jeda di antara keduanya adalah sebuah berkah. Pikiran pertama saya adalah merekam kedua film tersebut secara bersamaan, tetapi sekarang saya pikir saya akan mati (jika melakukannya),” jelasnya.

Sebelumnya Dave Bautista juga berbagi cerita terkait proyek tersebut. Ia mengenang penampilannya di film pertama yang terpaksa dihapus.

Dalam wawancaranya bersama Collider, Dave mengaku jika ada adegannya yang dihapus pada film pertama di mana ia beradu peran dengan Piter De Vries (David Dastmalchian). Ia mengaku cukup sedih karena aksinya di adegan tersebut tak pernah bisa disaksikan oleh orang-orang.

“Aku ada adegan di film pertama dengan Dave (David Dastmalchian) di mana aku mengintimidasi karakternya, dan itu dilakukan dengan cukup halus, karena alasan pribadi di mana aku sangat menyayangi Dave. Dan ku rasa (adegan) itu tak cocok atau merusak alur emosinya. Semua kemungkinan itu berputar di kepala ku, ya tentunya aku kecewa karena adegan itu tak jadi tayang,” tuturnya.

Film yang tayang pada 1 Maret ini akan mencakup bagian belakang novel fiksi ilmiah Frank Herbert dan, bersama para pemerannya yang kembali termasuk Timothee Chalamet sebagai Paul Atreides, Rebecca Ferguson sebagai Lady Jessica, Zendaya sebagai Chani, dan Javier Bardem sebagai Stilgar.

Mereka juga memperkenalkan karakter baru seperti Putri Irulan, Kaisar Shaddam IV, dan antagonis Feyd-Rautha Harkonnen, masing-masing diperankan oleh Florence Pugh, Christopher Walken dan Austin Butler.

(Sumber: detikcom)